Saia dan Telapak TanganNya di Mana mana

sombreroid | 23.50 |

Ada saja cara sang hidup untuk bicara kepada kita manusia. Kadang ia berbicara melalui tubuh ini, kerap ia meminjam mulut orang lain. Sering ia hadir melalui kejadian-kejadian di hadapan kita, tidak jarang ia mampir lewat bacaan dan tontonan. Dalam cahaya pemahaman seperti ini., Saia kerap tersentuh oleh demikian baiknya dan perhatiaanya sang hidup pada diri ini.
Pada saat puasa misalnya, jam baru menunjukkan pukul 10 pagi, tiba tiba tubuh ini terkena penyakit muntaber. Tentu saja puasa terancam batal. Semakin di paksa untuk tidak melakukan apa apa, semakin deras sakit muntaber kambuh. Merasa puasa bagian dari perjalanan suci, saia buka sebuah buku suci, dan ternyata ketika halaman dibuka secara acak, ada kalimat indah disana : Puasa membersihkan badan, hati dan jiwa.
Saat bermain sepak bola di halaman rumah bersama seorang putra kakak tertua saia yang berumur 5 tahun. Tiba-tiba dia menendang bola ke arah dada saia. Ketika saia menangkapnya sambil jatuh terguling, ia tertawa terpingkal pingkal. Sudah lama sekali saia tidak melihat dan mendengar tawa seperti ini. saia merasa seperti melihat senyum Tuhan.
Setuju tidak setuju, suka tidak suka, percaya tidak percaya, begitulah cara saia menemukan sidik jari Tuhan di mana mana. Asalkan kita mau membuka mata dan telinga kepekaan.
Tentu saja pernyataan diatas bukan sesuatu yang baru dalam hidup saia. Namun, ia mengingatkan lagi akan kemendesakan untuk berjalan secara lebih serius kedalam diri. Sebab, disanalah semua yang kita cari ada secara berlimpah. Jangankan kebahagiaan dan suka cita, bahkan sang kekasih Agung pun bisa ditemukan disana.
Kembali ke soal sidik jari Tuhan di dalam sinipun tersedia dalam jumlah yang jauh lebih banyak. Dengan sedikit ketekunan untuk selalu berjalan kedalam diri, apalagi di lengkapi dengan rasa syukur, dimana mana ada bekas pegangan tangan Tuhan. Bentuknya memang tidak sama dengan sidik jari manusia, bahkan tidak bisa di gambarkan dengan kata kata manapun.
Ketika perjalanan ke dalam diri di dorong oleh niat untukmelihat kesucian dalam setiap hal sehari hari, sejumlah kajaiban bisa terjadi. Termasuk keajaiban untuk bisa melihat sidik jari Tuhan dimana mana. Dalam keadaan demikian setiap tarikan dan hembusan nafas dari hidung terasa seperti suara sakral yang menyapa. Tidak ada keindahan yang lebih menawan dari pada keindahan seperti ini,,silahkan anda coba....dari suara-suara kejernihan di dalam diri aidit faisol with love

Category:

About GalleryBloggerTemplates.com:
GalleryBloggerTemplates.com is Free Blogger Templates Gallery. We provide Blogger templates for free. You can find about tutorials, blogger hacks, SEO optimization, tips and tricks here!